Text
Ekonomi Syariah di Indonesia: Dinamika dan Perkembangan Baru
Dua tantangan era disrupsi dan digitalisasi seluruh aspek kehidupan tentu memerlukan pemahaman dan penyikapan yang mendasar. Ekonomi syariah juga harus dinamis untuk merespon atas tantangan demi tantangan dimaksud. Para pelaku ekonomi syariah tidak boleh berhenti dan merasa mapan. Pada era disruptif itu tiba-tiba terjadi perubahan yang tidak terduga kapan dan ke mana arahnya. 10 tahun yang lalu, masyarakat Indonesia tidak memprediksi akan terjadi gelombang dahsyat ekonomi digital.
Masyarakat tidak menduga bahwa ritel-ritel besar yang selama ini merajai perdagangan ritel tiba-tiba kolaps. Di dalam dunia transportasi tentu tidak diduga bahwa era perusahaan transportasi akan dikuasai oleh aplikasi seperti sekarang. Ke depan rasanya juga akan hancur perusahan-perusahaan otomotif yang masih menggunakan pola konvensional di kala mobil listrik menguasai pasar. Jepang dan Korea Selatan baru akan melakukannya 10-15 tahun ke depan, tetapi tiba-tiba China sudah membombardir dengan modil listrik sekarang. Memang Amerika sudah punya produk mobil Tesla, tetapi tidak akan semasif yang dilakukan oleh China.
Dunia Pendidikan tinggi dengan prodi ekonomi dan bisnis juga akan mengalami tantangan yang tidak sederhana. Kurikulum, standart kompetensi lulusan dan keterserapan alumni juga harus diperhitungkan. Variable rekonstruksi kurikulum kiranya menjadi variabel penting untuk menatap masa depan ekonimi digital
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain